Post Top Ad

 
Tahukah kita dua hal paling dibenci manusia ? Padahal ternyata dibalik itu ada hikmah besar akan diberikan Allah Allah Subḥānahu WaTaʿālā 


أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ

بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ 

ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ ٱلْعَٰلَمِينَ

ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ

مَٰلِكِ يَوْمِ ٱلدِّينِ

إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ

ٱهْدِنَا ٱلصِّرَٰطَ ٱلْمُسْتَقِيمَ

صِرَٰطَ ٱلَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ ٱلْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا ٱلضَّآلِّينَ

امِيْن يَا رَبَّ العَالَمِيْنَ


Dasar hukum dalam Islam 


Ada dua hal yang paling dibenci dan 'malas' untuk dibahas oleh anak keturunan Sayyidina Adam 'Alayhissalam yaitu : kematian & kemelaratan. Padahal Allah Allah Subḥānahu WaTaʿālā memberikan rencana lebih baik bagi manusia. Dua hal itu telah disampaikan oleh Sang Pencipta melalui Utusan-Nya Muhammad  yang tentu saja lebih tahu keadaan diri kita yang hakiki.

Beliau Rasulullah Muhammad  bersabda :


عَنْ مَحْمُودِ بْنِ لَبِيدٍ أَنَّ النَّبِىَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: اثْنَتَانِ يَكْرَهُهُمَا ابْنُ آدَمَ الْمَوْتُ وَالْمَوْتُ خَيْرٌ لِلْمُؤْمِنِ مِنَ الْفِتْنَةِ وَيَكْرَهُ قِلَّةَ الْمَالِ وَقِلَّةُ الْمَالِ أَقُلُّ لِلْحِسَابِ.


Dari Mahmud bin Labid bahwa Rasulullah Muhammad  bersabda, “Dua perkara yang dibenci anak Adam, (pertama) kematian, padahal kematian itu lebih baik bagi seorang mukmin daripada fitnah (kesesatan di dalam agama). (Kedua) dia membenci sedikit harta, padahal sedikit harta itu lebih menyedikitkan hisab (perhitungan amal)“. (HR. Ahmad, dan lain-lain, dishahihkan oleh al-Albâni di dalam ash-Shahîhah, no. 813)


كُلُّ نَفْسٍ ذَاۤىِٕقَةُ الْمَوْتِۗ وَاِنَّمَا تُوَفَّوْنَ اُجُوْرَكُمْ يَوْمَ الْقِيٰمَةِ ۗ فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَاُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ ۗ وَمَا الْحَيٰوةُ الدُّنْيَآ اِلَّا مَتَاعُ الْغُرُوْرِ


Kullu nafsin żā'iqatul-maut(i), wa innamā tuwaffauna ujūrakum yaumal-qiyāmah(ti), faman zuḥziḥa ‘anin-nāri wa udkhilal-jannata faqad fāz(a), wa mal-ḥayātud-dun-yā illā matā‘ul-gurūr(i).

Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Dan hanya pada hari kiamat sajalah diberikan dengan sempurna balasanmu. Barang siapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, sungguh, dia memperoleh kemenangan. Kehidupan dunia hanyalah kesenangan yang memperdayaQS. Āli-ʿImrān [3] : 185


Dari kedua hal itu Salah satunya pasti akan kita hadapi : kematian. Mari kita persiapkan amalan terbaik kita agar mendapat Ridho-Nya dan syafaat Kekasih-Nya, Muhammad 


Artikel terkait :


Kebenaran adalah milik Allah Ta'ala, wallahu a’lam bishawab. Semoga bemanfaat.

Related Posts

Post Bottom Ad